Jissusei (Siswa Magang) Para Inspirator
Magang di Jepang dapat melunaskan uang pinjaman selama tiga bulan.
Ada 2 tipe Jissusei berdasarkan aktivitas sehari-hari.
Jissusei Rumahan dan Jissusei Mbolang atau Jalan terus.
Jissusei Rumahan pada umumnya dari 10 orang Jissusei hanya ada 3 Jissusei rumahan.
Senin sampai Sabtu Jissusei dengan tekun bekerja dari pagi hingga sore.
Jika ada lembur hingga malam.
Malamnya dipakai untuk memasak, game, telpon kerabat yang di Indonesia dan Istirahat.
Hampir 80% Jissusei hari Minggu libur dari Magangnya.
Tapi. jika ada lembur hari minggu pun pekerjaanpun bertambah.
Bagi para Jissusei rumahan hari minggu akan betul-betul di pakai untuk Souji (Bersih-bersih), menonton Anime (kartun) di Televisi atau di Laptop masing-masing dan belanja kebutuhan selama seminggu yang akan datang.
Jissusei dengan setiap harinya beraktivitas tersebut mungkinkah dapat melunasi hutang mereka dengan waktu singkat?
Sangat bisa !
Untuk bisa Magang ke Jepang Jissusei sering memakai modal awal mereka dengan meminjam uang ke Bank atau dengan meminjam uang kerabat.
Senilai 30 – 40 Juta Rupiah.
Untuk bisa mengembalikan uang tersebut Jissusei harus komitmen mengembalikan uang tiap bulannya.
Rata-rata gaji Jissusei untuk daerah Tokyo dan sekitarnya.
Sekitar 10,000.000 -13,000.000 yen perbulan.
Setiap bulannya ada yang hanya mengirim uang ke Indonesia 1.000.000 – 6.000.000 yen perbulan tapi untuk Jissusei rumahan tiap bulan bisa kirim sampai 9.000.000 yen perbulan dengan rutin.
Itu berarti biaya hidup setiap bulan cukup dengan 3.000.000 yen saja.
Berada di luar negeri dan punya tanggung jawab besar di tanah air alangkah baiknya memilih langkah di Jepang dengan bijaksana.
Tekun, Diplin, dan Cerdik. Seorang Jissusei tidak perlu menjadi Jissusei rumahan, ini hanya sekecil contoh.
Jadilah Jissusei diri sendiri tapi bertanggung jawab untuk diri sendiri dan untuk keluarga.
実習生の中には、非常にお手本となるような過ごし方をしている実習生もいます。
今日はそんな実習生をASEAスタッフがご紹介いたします！